Ia seperti mentari pagi yang selalu menerangi kehidupan
Sendau guraunya selalu terselip kata mutiara yang begitu indah
Ia menghembuskan nafas , menjalani kehidupan dengan penuh keikhlasan
Allah yang selalu menjadi tujuan hidupnya, ketika ia lelah , bahagia, bahkan resah
Auratnya ditutup demi kehormatan
Wajahnya lembut nan bercahaya dihiasi dengan pancaran sinar keimanan
Hatinya begitu tulus, suci dan murni
Ia selalu mencari ridho illahi dimanapun kakinya melangkah
Ia menghadapi masalah dengan tenang, tanpa gelisah
Kitab suci al-qur’an yang senantiasa menjadi teman hidupnya
Ia tunduk dalam syari’atnya
Jika menatapnya menyejukan qalbu
Mendengarkan suaranya menghanyutkan batin
Disaat kita tinggal menambah sebuah keyakinan
Ia memiliki julukan bidadari syurga yang hadir di dunia
Ketika menjadi seorang anak ia selalu menjadi anak yang berbakti
Ketika ia menjadi seorang istri selalu meneguhkan jihad sang suami
Iapun menjadi ibu dari anak-anak yang mulia
Kehadirannya menebar rahmat bagi rumah tangga , cahaya dunia dan akhirat
Dialah wanita shalihah
Ia mencintai seseorang yang melabuhkan cintanya kepada Allah
Ia selalu merindukan seseorang yang merindu syahid dijalan Allah
Ia senantiasa menyayangi mereka yang membencinya
Jatuh dan bangun dalam kehidupan menjadi sebuah fitrah perjuangan
Hidupnya menjadi indah, meski kerikil terjal menghampirinya
“Wanita Shalihah bidadari didalam syurga yang bersemayam di kebahagiaan, ia anggun selayaknya seorang putri, ia selalu menghulurkan cintanya dengan setulus hati,,,,,,,,,,,,,,,,”
by : Tya Fitriani
