Air Bukti Cinta Abu Dzar AlGhifari |
Selamat Soree, para Sobat Lifestyle, Passion and Habit semoga segala kebaikan dan keberkahan menaungi setiap langkah qta dalam perjalanan hidup ini.
Selalu
nangiiiiis baca MUTE yang jilid ini.
Membayangkan Abu Dzar AlGhifari yang tertinggal rombongan jihad, lalu beliau menyusul dengan berjalan kaki.
Terbayang jauhnya perjalanan.
Berjalan seorang diri di padang pasir dengan bekal seadanya.
Kemudian, di tengah sahara, ia menemukan sedikit air. Ditampungnya air itu, betapapun haus dan keringngnya tenggorokan, namun saat mendapatkan air itu, yang terbayang olehnya hanyalah wajah Rasulullah SAW.
Kokoh tekadnya untuk menghadiahkan sedikit air yang nilainya sama dengan emas permata di sebuah padang pasir panas itu kepada Rasulullah terkasih.
Ya Allah.... Segitu cintanya beliau... Lihat ilustrasinya yang berjalan di padang pasir sambil megang tempat air bikin mewek...
Membayangkan Abu Dzar AlGhifari yang tertinggal rombongan jihad, lalu beliau menyusul dengan berjalan kaki.
Terbayang jauhnya perjalanan.
Berjalan seorang diri di padang pasir dengan bekal seadanya.
Kemudian, di tengah sahara, ia menemukan sedikit air. Ditampungnya air itu, betapapun haus dan keringngnya tenggorokan, namun saat mendapatkan air itu, yang terbayang olehnya hanyalah wajah Rasulullah SAW.
Kokoh tekadnya untuk menghadiahkan sedikit air yang nilainya sama dengan emas permata di sebuah padang pasir panas itu kepada Rasulullah terkasih.
Ya Allah.... Segitu cintanya beliau... Lihat ilustrasinya yang berjalan di padang pasir sambil megang tempat air bikin mewek...
Di jilid 'Rasul Yang Dicintai' ini, dikupas bermacam kisah para sahabat dan wujud cinta mereka pada Baginda Nabi.
Bagi saya, kisah mereka sangat mengharukan, menyentuh, heroik sekaligus menampar diri. Malu. Membuat diri merenung,
"Katanya cinta Nabi, buktinya apa? Sungguh belum ada apa-apanya"
#catatancahya
#MuhammadTeladanku
#SpiritNabawiyahComunity