Sinopsis Film Hayya, Yang Merupakan Sequel The Power Of Love |
Banyak hal yang menarik ketika film 212 The Power of Love dirilis tahun 2018 yang lalu. Beberapa
diantaranya adalah kontroversi yang melibatkan perbedaan pendapat antara
seorang anak dengan Ayahnya. Rahmat yang sudah merantau ke Jakarta dan bekerja
di salah satu kantor media kini harus berhadapan dengan hal yang baru.
Kisah lanjutan dari Rahmat yang diperankan Fauzi Baadillla ini akan
berlanjut di film berjudul Hayya: The
Power of Love 2 yang siap tayang di bioskop pada tanggal 19 September 2019 di
bioskop. Seperti apa kali kisah Rahmat? Berikut sinopsis film Hayya: The Power
of Love 2.
Hayya: The Power of Love 2 akan tayang di bioskop-bioskop Indonesia
mulai hari ini, Kamis (19/9/2019). Rahmat masih
menyimpan masa lalu di kepalanya. Ia merasa memiliki dosa. Pastinya, semua
manusia akan memiliki dosa, namun entah apa yang dipikirkan oleh Rahmat kali
ini. Masih bekerja sebagai seorang jurnalis, Rahmat berusaha meyakinkan dirinya
tentang cinta dan keimanan. Perbuatan masa lalu yang tidak sesuai dengan aturan
agama membuat Rahmat (Fauzi Baadila) merasa bersalah. Dia ingin berhijrah
total. Rahmat juga merupakan seorang jurnalis yang sedang memahami arti cinta
dan keimanan.
Niatnya untuk berjihrah harus melalui proses yang berliku-liku. Selagi
masih menjadi seorang jurnalis, Rahmat kemudian memutuskan untuk menjadi
seorang relawan. Ia mendapatkan tugas berada di pengungsian perbatasan
Palestina. Sebuah tempat yang selalu dirundung konflik dan masalah besar.
Selama berada di Palestina, dia menjadi relawan kemanusiaan di kamp
pengungsian perbatasan Palestina sebagai bentuk pengabdian. Saat itu, Rahmat
bertemu dengan Hayya, gadis berusia lima tahun yang yatim piatu. Hayya
merupakan salah satu anak korban konflik Palestina. Hubungan yang semakin dekat
antara Rahmat dan Hayya membuat mereka saling sayang, layaknya kelaurga. Hubungan
Rahmat dan Hayya membuatnya susah pulang ke rumah. Di satu sisi, Rahmat sudah
menyayangi orang yang dekat dengan dirinya, tetapi ia juga ingin pulang bersama
keluarganya di Indonesia.
Pertemuan Rahmat dengan Hayya memberikan siklus baru bagi
kehidupan Rahmat. Ada hal-hal baru yang ia temukan. Bukan lagi tentang mencari
hal-hal yang selama ini begitu ingin ia temukan. Namun, hal-hal baru yang
sungguh tak bisa diungkapkan dengna kata-kata.
Sudah beberapa waktu sebelumnya, Rahmat berencana menikah dengan Yasna.
Namun setelah kehadiran Hayya, yang akhirnya diajak Rahmat ke Indonesia,
membuat hidupnya menjadi rumit. Ada konflik baru yang perlu dia dan keluarganya
selesaikan. Rahmat juga harus berurusan dengan pihak yang mengurusi perkara
imigran.
Pada
satu titik, perpisahan dimulai Rahmat harus kembali ke Indonesia. Ia punya
tambatan hati bertamana Yasna. Bak cinta segitiga, Hayya hadir dalam
hubungan Rahmat dan Yasna yang ingin menikah. Disajikan dengan drama yang
kompleks, Hayya:
The Power of Love 2 menyajikan banyak cerita-cerita lucu yang
menggemaskan.
Selain Fauzi Baadila, beberapa pemain lain yang bergabung di film ini,
yaitu Adhin Abdul Hakim, Ria Ricis, Hamas Syahid, Meyda Sefira, Asmanadia, Amna
Shahab, Humaidi Abas, dan Fajar Lubis. Film ini diarahkan oleh Jastis Arimba
berdasarkan naskah yang ditulis Ali Eounoia. Hayya: The Power of Love 2 berada
di bawah naungan studio produksi Warna Pictures. Film ini merupakan sekuel dari
212 The Power of Love yang rilis 2018 dengan sutradara yang sama.