Birulangitid-Dalam masa pandemi covid-19 pastinya kita sudah tidak asing dengan berbagai singkatan yang digunakan ditengah masyarakat dalam menandai kondisi sesorang dalam keterkaitan dengan covid-19.
Nah tentunya kita harus tau juga sebenarnya apa sebab dibalik sebutan dan singkatan terkait covid-19 disematkan kepada seseorang. Dikutip dari twitter ditjen dikti kemendikbud yang menyajikan infografis menarik agar kita mudah memahaminya. Yuk disimak.
Apa itu OTG, ODP dan PDP |
Pastinya banyak yang bertanya-tanyakan apa itu OTG, ODP dan PDP. Lalu posisi mana ni yang paling berbahaya buat kita berinteraksi? Yul kita simak pembahasannya.
Mengenal OTG |
OTG merupakan sebutan bagi Orang Tanpa Gejala. Ini desematkan bagi seseorang yang tidak menunjukan gejala apapun padahal memiliki kontak erat dengan kasus konfirmasi covid-19. Hal ini terjadi bisa saja karena orang tersebut memiliki imun tubuh yang kuat sehingga tidak menimbulkan gejala apapun bila sudah terinfeks. Kondisi ini memungkin yang bersangkutan akan menjadi carier pembawa virus jika hasil tes rupanya positif.
Untuk sebutan sematan ini masih jarang kita dengar atau dibicarakan masyarakat.
Mengenal ODP |
ODP atau Orang Dalam Pemantauan, sebutan ini disematkan kepada seseorang yang menunjukan gejala terinfeksi covid-19 seperti demam tinggi diatas 38 derajat celcius, pilek, sakit tenggorakan dan batuk. Memiliki riwayat perjalanan ke daerah yang rawan penularan Covid-19. Terakhir memiliki riwayat kontak dengan kasus konfirmasi covid-19.
Mengenal PDP |
PDP merupakan pasien dalam pengawasan, memiliki ciri penyebab yang sama dengan ODP hanya saja pada penyematan sebutin ini yang bersangkutan memiliki riwayat ISPA, Pneumonia berat yang perlu perawatan di rumah sakit.
Jadi ketiga sebutin tersebut disematkan atas dasar pernah terjadi kontak dengan orang yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Yang jadi pertanyaan apakah sudah benar penetapan status OTG, ODP dan PDP di daerahmu masing-masing saat ini.