Pernah dengar Rezeki itu tak berpintu? |
Oleh Tata Mumtaza
Birulangitid - Rezeki menurut islam merupakan semua hal yang berkaitan dengan kehidupan manusia bukan hanya berupa harta dan benda, apalagi yang semata-mata karena hasil (kerja) manusia. Rezeki dalam islam melingkupi semua apa yang ada di dalam kehidupan manusia. Berupa waktu, kesehatan, kesempitan, kecerdasan dan tetangga serta masih banyak yang lainnya. Dan ditengah pandemi covid-19 yang sedang melanda semua kalangan, terkhususnya dalam segi material yaitu penghasilan yang relatif sedikit dibandingkan dengan hari-hari biasanya, perlu kita tanamkan didalam hati kita bahwa setiap yang bernyawa pasti memiliki takdir rezeki yang sudah diatur oleh Allah.
ثُمَّ
يُرْسَلُ
الْمَلَكُ
فَيَنْفُخُ
فِيهِ
الرُّوحَ
وَيُؤْمَرُ
بِأَرْبَعِ
كَلِمَاتٍ
بِكَتْبِ
رِزْقِهِ
وَأَجَلِهِ
وَعَمَلِهِ
وَشَقِىٌّ
أَوْ
سَعِيدٌ
“Kemudian diutus malaikat ke janin untuk meniupkan ruh dan diperintahkan untuk
mencatat 4 takdir, takdir rizkinya, ajalnya, amalnya dan kecelakaan atau
kebahagiaannya.” (HR. Muslim 6893).
Itulah janji Allah pada umatnya yang taat pada perintah dan menjauhi
larangan-nya. Rezeki kita memang sudah diatur oleh Allah namun perlu adanya
usaha dan ikhtiar untuk mendapatkan rezeki yang diberikan oleh Allah. Sama hal
nya dengan " sepiring nasi yang diletakkan dihadapan kita". Kita
umpamakan rezeki yang diberikan Allah itu adalah sepiring nasi dan usaha yang
harus kita lakukan adalah menyuap nasi tersebut kedalam mulut kita sehingga
dapat kita kunyah dan kita rasakan kelezatannya. Jika kita tidak melakukan
usaha berupa tindakan untuk menyuap nasi tersebut, apakah nasi tersebut bisa
kita makan ?
Tentu saja tidak kan, itu lah sebabnya Allah memerintah kan kita agar berusaha
dan ikhtiar dalam mencari keberkahan rezeki nya.
Dan apakah hanya dengan berusaha dan ikhtiar untuk mencari rezekinya Allah?
Tentu juga tidak.
Keberkahan rezeki dapat kita rasakan jika kita mengamalkan yang namanya sedekah
atau yang bahsa arabnya صَدَقَة yang artinya
pemberian seseorang kepada orang lain secara sukarela dan juga dengan
keikhlasan.
Bersedekah tidak akan mengurangi sedikit pun apa yang kita miliki, dengan
kedahsyatan bersedekah itu lah yang nantinya akan melipatgandakan rezeki yang
kita punya.
Dari 3 kegiatan yang dilakukan yaitu usaha, ikhtiar dan bersedekah tidak juga
cukup apabila kita tidak mengetahui pintu datang nya rezeki tersebut.
Memangnya rezeki punya pintu ya? Rezeki memang tidak memiliki pintu namun jalan
datang nya rezeki yang berlimpah itu ada yaitu shalat Dhuha.
Kedahsyatan shalat Dhuha begitu banyak, gak percaya laksanakan aja dulu secara
rutin 😁, maka tidak
disangka-sangka Rezeki dari segala penjuru akan terbuka selebar-lebarnya kepada
kita.
Jadi, dapat kita simpulkan rezeki tak berpintu akan datang jika kita
mengamalkan 4 hal berikut :
1). Usaha dan ikhtiar
2). Bersedekah
3). Shalat Dhuha
4). Tawakkal kepada Allah