Birulangitid-Donnarumma adalah produk akademi Milan dan kontraknya di Milan bakal berakhir pada 2021. Hal itu berarti Milan harus bisa merayu Donnarumma untuk perpanjangan kontrak atau harus rela melihat Donnarumma pergi tahun depan secara gratis.
Sebagaimana dikutip dari CNN Indonesia Gianluigi Donnarumma resmi mencatat penampilan ke-200 bersama AC Milan. Ia punya peluang bagus untuk memecahkan rekor penampilan terbanyak di Liga Italia atas nama Gianluigi Buffon.
Meski masih jauh dari rekor penampilan Buffon di Liga Italia yang mencapai 648 laga dan bakal terus bertambah, namun Donnarumma punya tanda bahwa ia bisa melebihi rekor Buffon.
Dalam laga lawan Sassuolo, Donnarumma resmi memainkan laga ke-200 bersama AC Milan di seluruh kompetisi. Khusus untuk Serie A, Donnarumma sudah memainkan 175 laga.
Sebagai perbandingan, dalam usia 21 tahun dan 146 hari, Buffon baru memainkan total 134 laga bersama klub yang dibela.
Catatan itu yang membuat Donnarumma punya peluang bagus untuk bisa mengalahkan rekor penampilan Buffon. Namun untuk bisa mengalahkan rekor Buffon, Donnarumma butuh usaha dan konsistensi dalam waktu yang cukup panjang.
Buffon masih bermain hingga usia 42 tahun dan lebih banyak menghabiskan waktu di Liga Italia. Buffon hanya satu musim menjajal kemampuannya bersama Paris Saint-Germain.
Dibandingkan rekor penampilan, Donnarumma sendiri punya misi yang jauh lebih penting yaitu mengukir prestasi melebihi Buffon.
Buffon sudah mengoleksi sembilan gelar Liga Italia, empat Coppa Italia, dan lima Piala Super Italia. Sementara itu Donnarumma baru mengoleksi satu gelar yaitu Piala Super Italia 2016.
Minim gelar dan prestasi yang kurang meyakinkan dari Milan saat ini yang juga berpotensi jadi penggoda bagi Donnarumma untuk hengkang ke klub lain. Chelsea, PSG, hingga Real Madrid sempat masuk dalam daftar klub yang berminat untuk membajak Donnarumma.
Sebagaimana dikutip dari CNN Indonesia Gianluigi Donnarumma resmi mencatat penampilan ke-200 bersama AC Milan. Ia punya peluang bagus untuk memecahkan rekor penampilan terbanyak di Liga Italia atas nama Gianluigi Buffon.
Meski masih jauh dari rekor penampilan Buffon di Liga Italia yang mencapai 648 laga dan bakal terus bertambah, namun Donnarumma punya tanda bahwa ia bisa melebihi rekor Buffon.
Dalam laga lawan Sassuolo, Donnarumma resmi memainkan laga ke-200 bersama AC Milan di seluruh kompetisi. Khusus untuk Serie A, Donnarumma sudah memainkan 175 laga.
Sebagai perbandingan, dalam usia 21 tahun dan 146 hari, Buffon baru memainkan total 134 laga bersama klub yang dibela.
Catatan itu yang membuat Donnarumma punya peluang bagus untuk bisa mengalahkan rekor penampilan Buffon. Namun untuk bisa mengalahkan rekor Buffon, Donnarumma butuh usaha dan konsistensi dalam waktu yang cukup panjang.
Buffon masih bermain hingga usia 42 tahun dan lebih banyak menghabiskan waktu di Liga Italia. Buffon hanya satu musim menjajal kemampuannya bersama Paris Saint-Germain.
Dibandingkan rekor penampilan, Donnarumma sendiri punya misi yang jauh lebih penting yaitu mengukir prestasi melebihi Buffon.
Buffon sudah mengoleksi sembilan gelar Liga Italia, empat Coppa Italia, dan lima Piala Super Italia. Sementara itu Donnarumma baru mengoleksi satu gelar yaitu Piala Super Italia 2016.
Minim gelar dan prestasi yang kurang meyakinkan dari Milan saat ini yang juga berpotensi jadi penggoda bagi Donnarumma untuk hengkang ke klub lain. Chelsea, PSG, hingga Real Madrid sempat masuk dalam daftar klub yang berminat untuk membajak Donnarumma.