 |
| Tim Mahasiswa Relawan Covid-19 Masker Kain Di Pelabuhan Sialang Pasung Rangsang Barat |
Birulangitid-Memasuki era New Normal atau kehidupan baru, kita selaku masyarakat tetap harus menaati protokoler kesehatan yang sudah ditetapkan dan dihimbaukan oleh pemerintah dan WHO, dimana salah satunya kita harus tetap menggunakan masker disaat berada diluar maupun sedang melakukan aktivitas.
Rangsang Barat merupakan salah satu kecamatan yang masih dalam zona aman dengan kata lain belum adanya korban yang terjangkit virus corona, oleh karena itu pemerintah kecamatan Rangsang Barat harus siap siaga sebelum terjangkit oleh virus corona ini, Tim kukerta UNRI ikut serta dalam melawan virus corona ini yang beranggota 10 orang 8 perempuan dan 2 laki-laki dengan cara berpatisipasi dan melakukan pembagian masker untuk penumpang dan pekerja pelabuhan kempang dari berbagai desa apa bila tidak menggunakan masker saat beraktivitas.
Tim mahasiswa Relawan Covid-19 Kecamatan Rangsang barat Universitas Riau (UNRI), yang berkerjasama dengan Polsek Rangsang Barat dan Satpol PP Kecamatan Rangsang Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti membagikan puluhan masker kain kepada masyarakat.
Pembagian masker kain tersebut dipusatkan dibeberapa titik keramaian, yakni di pelabuhan penyebrangan sialang pasung, peranggas dan lemang. disitu merupakan salah satu titik keramaian masyarakat, dan juga merupakan tempat masyarakat keluar masuk dari Selatpanjang dan daerah-daerah lainnya.
Tim Kukerta Relawan covid-19 UNRI membagikan masker kain gratis kepada masyarakat sebanyak 70 masker kain di pelabuhan sialang pasung, 70 masker kain di pelabuhan peranggas dan 60 masker kain di pelabuhan lemang.
Selain membagikan masker. Tim mahasiswa kukerta Relawan covid-19 juga memberi himbauan kepada masyarakat untuk tetap menggunakan masker saat berpergian atau berada diluar rumah. Karena pada saat pembagian masker masih banyak masyarakat yang tidak menggunakan masker dengan alasan tidak nyaman, sesak nafas dan tidak terbiasa.
Beberapa kapolsek melakukan himbauan setiap harinya kepada masyarakat Rangsang Barat, terutama disetiap pelabuhan-pelabuhan penyeberangan untuk tetap menggunakan masker kepada yang tidak menggunakan masker saat akan berpergian.
Kegiatan ini banyak mendapat suport dari kalangan masyarakat, ini merupakan sebuah apresiasi bagi tim kukerta Relawan Covid-19 sendiri, ketua tim kukerta M Hadis sendiri mengatakan “kegiatan ini sengaja dilakukan dan menjadi bagian progja dari tim ini supaya masyarakat yang tidak menggunakan masker menjadi menggunakan masker, walaupun pada kenyataannya dilapangan sendiri masih banyak yang tidak mau menggunakan masker dengan alasan tidak terbiasa dan bahkan merasa risih”. Lanjut dia mengatakan "harapan nya kepada kegiatan ini dapat menghentikan mata rantai penyebaran virus covid-19".
