Birulangitid-Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir menjelaskan untuk tingkat Kesembuhan di Provinsi Riau pada 23/9/2020 mengalami kenaikan sebanyak 5 Persen . Hal ini menjadikan tingkat kesembuhan di Provinsi Riau menjadi 46 Persen dari sebelumnya.
Menanggapi rendahnya tingkat kesembuhan Pasien Covid-19 di Provinsi Riau, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir Menjelaskan disebabkan banyaknya pasien Covid-19 yang tanpa memiliki gejala dan menularkan atau OTG. Hal ini menyebabkan penyebaran Covid-19 di Provinsi Riau seperti tak terkendali. Hal ini ditambah lagi pasien isolasi mandiri yang dilakukan perusahaan di Riau tidak dilaporkan ke dinas Kesehatan.
"Kita sudah melakukan rapat bersama dinas Kesehatan Kabupaten dan Kota SE Provinsi Riau, untuk Dinas Kesehatan Kabupaten Kota mampu memfollow up data pasien konfirmasi yang isolasi mandiri di rumah atau di tempat isolasi di perusahaan-perusahaan yang tidak terlaporkan ke dinas kesehatan. Data ini berpengaruh juga terhadap angka kesembuhan di Provinsi Riau". Ungkap Kadiskes Riau, (23/9/2020).
Lebih lanjut Kadiskes Riau Mimi Yuliani Nazir menerangkan untuk 23 September 2020 tingkat kesembuhan Pasien Covid-19 di Riau sudah mengalami peningkatan lima persen dari sebelumnya 41 persen menjadi 46 Persen
"Untuk 23 September 2020 jumlah pasien sembuh 325 orang sembuh sehingga total pasien konfirmasi yang sembuh 2.652 orang atau angka kesembuhan naik lima persen dibandingkan sebelumnya,"terangnya.
Kadiskes Riau mengakui dibandingkan tiga bulan yang lalu, Pasien Konfirmasi lebih terkendali karena semuanya di rawat di Rumah sakit.
" Sehingga memudahkan kita dalam perawatan termasuk pengendalian. sementara sekarang ini , Permenkes 413 tahun 2020 revisi lima tidak lagi mengcover perawatan pasien OTG di Rumah Sakit sehingga di masukkan ke dalam Isolasi mandiri yang di pantau Puskesmas setempat. Hal ini ditambah lagi belum masuknya nama nama pasien OTG yang isolasi mandiri di perusahaan-perusahaan di Riau,"ungkapnya .
Sumber Mediacenter.riau.go.id