Birulangitid-Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) telah menerima sejumlah nama Calon Direksi dan Calon Anggota Dewan Pengawas (Dewas) Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan. Nama-nama tersebut diajukan oleh Panitia Seleksi (Pansel) untuk dipilih menggantikan Direksi dan Dewas BPJS Ketenagakerjaan yang akan berakhir masa jabatannya pada tanggal 19 Februari mendatang.
Sebagaimana dikutip dari setkab.go.id “Setelah melalui proses yang panjang dan penuh kehati-hatian, pada tanggal 15 Desember tahun 2020 Panitia Seleksi telah menyampaikan hasil seleksi kepada Bapak Presiden,” ujar Menteri Sekretaris Negara Pratikno, di Gedung Utama, Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Kamis (07/01/2021).
Berikut nama-nama yang calon Direksi BPJS Ketenagakerjaan:
1. Anggoro Eko Cahyo
2. Eko Nurgriyanto
3. Abdul Bari
4. Achmad Hafiz
5. Pepen Supendi Almas
6. Abdur Rahman Irsyadi
7. Imam Syafi’i Toha
8. Edwin Michael Ridwan
9. Zainudin
10. Joko Santosa
11. Pramudya Iriawan Buntoro
12. Roswita Nilakurnia
13. Halim Gunawan
14. Asep Rahmat Swandha
Sedangkan untuk nama-nama calon anggota Dewas BPJS Ketenagakerjaan, adalah sebagai berikut:
Mewakili unsur Pemerintah:
1. Muhammad Iswandi Hari
2. Muhammad Zuhri
3. Kushari Supriyanto
4. Firmansyah N. Nazaroedin
Mewakili unsur pekerja:
1. Soeharjono
2. Yayat Syariful Hidayat
3. Elias Hamonangan
4. Agung Nugroho
Mewakili unsur pemberi kerja:
1. Subchan Gatot
2. Sumarjono Saragih
3. Muhamad Aditya Warman
4. Agus Dwiyanto
Mewakili unsur tokoh masyarakat:
1. Yanuar Rizky Nuh
2. Muhammad Iman Nuril Hidayat Budi Pinuji
Mensesneg menyebutkan, Presiden akan memilih sendiri nama calon anggota Dewas BPJS Ketenagakerjaan dari unsur Pemerintah. Sedangkan untuk calon anggota Dewas dari unsur lainnya telah diajukan Presiden kepada DPR RI melalui surat pada tanggal 29 Desember 2020.
“Surpres ini telah tercatat dan telah diterima oleh Sesjen DPR pada tanggal 30 Desember tahun 2020. Kami sangat mengharapkan DPR untuk segera menindaklanjuti usulan dari Bapak Presiden ini dan segera memilih calon anggota Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan untuk periode selanjutnya,” ujarnya.
Nama-nama calon Anggota Direksi dan Dewas BPJS Ketenagakerjaan dipilih oleh Pansel BPJS Ketenagakerjaan yang beranggotakan tujuh orang yang mewakili unsur Pemerintah dan unsur masyarakat.
Ketujuh anggota Pansel tersebut adalah Haiyani Rumondang (ketua merangkap anggota), Hadiyanto (wakil ketua merangkap anggota), serta Ahmad Erani Yustika, Hotbonar Sinaga, Myra Maria Hanartani, Padang Wicaksono, dan Rahma Iryanti sebagai anggota. “Sejak tanggal 21 September tahun 2020 Panitia Seleksi Calon Anggota Dewas dan Calon Direksi BPJS Ketenagakerjaan sudah mulai bekerja,” pungkas Pratikno.
Sebagaimana dikutip dari setkab.go.id “Setelah melalui proses yang panjang dan penuh kehati-hatian, pada tanggal 15 Desember tahun 2020 Panitia Seleksi telah menyampaikan hasil seleksi kepada Bapak Presiden,” ujar Menteri Sekretaris Negara Pratikno, di Gedung Utama, Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Kamis (07/01/2021).
Berikut nama-nama yang calon Direksi BPJS Ketenagakerjaan:
1. Anggoro Eko Cahyo
2. Eko Nurgriyanto
3. Abdul Bari
4. Achmad Hafiz
5. Pepen Supendi Almas
6. Abdur Rahman Irsyadi
7. Imam Syafi’i Toha
8. Edwin Michael Ridwan
9. Zainudin
10. Joko Santosa
11. Pramudya Iriawan Buntoro
12. Roswita Nilakurnia
13. Halim Gunawan
14. Asep Rahmat Swandha
Sedangkan untuk nama-nama calon anggota Dewas BPJS Ketenagakerjaan, adalah sebagai berikut:
Mewakili unsur Pemerintah:
1. Muhammad Iswandi Hari
2. Muhammad Zuhri
3. Kushari Supriyanto
4. Firmansyah N. Nazaroedin
Mewakili unsur pekerja:
1. Soeharjono
2. Yayat Syariful Hidayat
3. Elias Hamonangan
4. Agung Nugroho
Mewakili unsur pemberi kerja:
1. Subchan Gatot
2. Sumarjono Saragih
3. Muhamad Aditya Warman
4. Agus Dwiyanto
Mewakili unsur tokoh masyarakat:
1. Yanuar Rizky Nuh
2. Muhammad Iman Nuril Hidayat Budi Pinuji
Mensesneg menyebutkan, Presiden akan memilih sendiri nama calon anggota Dewas BPJS Ketenagakerjaan dari unsur Pemerintah. Sedangkan untuk calon anggota Dewas dari unsur lainnya telah diajukan Presiden kepada DPR RI melalui surat pada tanggal 29 Desember 2020.
“Surpres ini telah tercatat dan telah diterima oleh Sesjen DPR pada tanggal 30 Desember tahun 2020. Kami sangat mengharapkan DPR untuk segera menindaklanjuti usulan dari Bapak Presiden ini dan segera memilih calon anggota Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan untuk periode selanjutnya,” ujarnya.
Nama-nama calon Anggota Direksi dan Dewas BPJS Ketenagakerjaan dipilih oleh Pansel BPJS Ketenagakerjaan yang beranggotakan tujuh orang yang mewakili unsur Pemerintah dan unsur masyarakat.
Ketujuh anggota Pansel tersebut adalah Haiyani Rumondang (ketua merangkap anggota), Hadiyanto (wakil ketua merangkap anggota), serta Ahmad Erani Yustika, Hotbonar Sinaga, Myra Maria Hanartani, Padang Wicaksono, dan Rahma Iryanti sebagai anggota. “Sejak tanggal 21 September tahun 2020 Panitia Seleksi Calon Anggota Dewas dan Calon Direksi BPJS Ketenagakerjaan sudah mulai bekerja,” pungkas Pratikno.
Berikut nama-nama calon Direksi BPJS Kesehatan:
1. Lily Kresnowati
2. Edwin Aristiawan
3. Ali Ghufron Mukti
4. Yulherina
5. Evi Afiatin
6. David Bangun
7. Mahlil Ruby
8. M. Yani
9. Andi Afdal
10. Albertus Kurniadi
11. Mundiharmo
12. Arief Witjaksono Juwono Putro
13. Ari Dwi Aryani
14. Eddy Sulistijanto
15. Fachrurrazi
16. Fadlul Imansyah
Sedangkan untuk nama-nama calon anggota Dewas BPJS Kesehatan, adalah sebagai berikut:
Mewakili unsur Pemerintah:
1. Alexander Zulkarnain
2. Regina Marina Wiwieng
3. Achmad Yurianto
Mewakili unsur pekerja:
1. Indra Yana
2. James Sagala
3. Eduard Parsaulian Marpaung
4. Siruaya Utamawan
Mewakili unsur pemberi kerja:
1. Tri Andhi Suprihartono
2. Iftida Yasar
3. Misbahul Munir
4. Inda Deryanne Hasman
Mewakili unsur tokoh masyarakat:
1. Ibnu Naser Arrohimi
2. HM Zulfikar
Mensesneg menyebutkan, Presiden akan memilih sendiri nama calon anggota Dewas BPJS Kesehatan dari unsur Pemerintah. Sedangkan untuk calon anggota Dewas dari unsur lainnya telah diajukan Presiden kepada DPR RI melalui surat pada tanggal 29 Desember 2020.
“Telah dikirimkan kepada DPR dan sudah diterima oleh Sesjen DPR pada tanggal 30 Desember tahun 2020. Kami sangat mengharapkan DPR untuk segera menindaklanjuti pemilihan calon anggota Dewas BPJS Kesehatan dalam waktu yang cepat ini,” ujarnya.
Nama-nama calon Anggota Direksi dan Dewas BPJS Kesehatan dipilih oleh Pansel BPJS Kesehatan yang beranggotakan tujuh orang yang mewakili unsur Pemerintah dan unsur masyarakat.
1. Lily Kresnowati
2. Edwin Aristiawan
3. Ali Ghufron Mukti
4. Yulherina
5. Evi Afiatin
6. David Bangun
7. Mahlil Ruby
8. M. Yani
9. Andi Afdal
10. Albertus Kurniadi
11. Mundiharmo
12. Arief Witjaksono Juwono Putro
13. Ari Dwi Aryani
14. Eddy Sulistijanto
15. Fachrurrazi
16. Fadlul Imansyah
Sedangkan untuk nama-nama calon anggota Dewas BPJS Kesehatan, adalah sebagai berikut:
Mewakili unsur Pemerintah:
1. Alexander Zulkarnain
2. Regina Marina Wiwieng
3. Achmad Yurianto
Mewakili unsur pekerja:
1. Indra Yana
2. James Sagala
3. Eduard Parsaulian Marpaung
4. Siruaya Utamawan
Mewakili unsur pemberi kerja:
1. Tri Andhi Suprihartono
2. Iftida Yasar
3. Misbahul Munir
4. Inda Deryanne Hasman
Mewakili unsur tokoh masyarakat:
1. Ibnu Naser Arrohimi
2. HM Zulfikar
Mensesneg menyebutkan, Presiden akan memilih sendiri nama calon anggota Dewas BPJS Kesehatan dari unsur Pemerintah. Sedangkan untuk calon anggota Dewas dari unsur lainnya telah diajukan Presiden kepada DPR RI melalui surat pada tanggal 29 Desember 2020.
“Telah dikirimkan kepada DPR dan sudah diterima oleh Sesjen DPR pada tanggal 30 Desember tahun 2020. Kami sangat mengharapkan DPR untuk segera menindaklanjuti pemilihan calon anggota Dewas BPJS Kesehatan dalam waktu yang cepat ini,” ujarnya.
Nama-nama calon Anggota Direksi dan Dewas BPJS Kesehatan dipilih oleh Pansel BPJS Kesehatan yang beranggotakan tujuh orang yang mewakili unsur Pemerintah dan unsur masyarakat.
Ketujuh anggota Pansel tersebut adalah Suminto (ketua merangkap anggota), Daniel Tjen (wakil ketua merangkap anggota), serta Hasbullah Thabrany, Krishna Jaya, Sudarso Kaderi Wiryomo, Yanuar Nugroho, dan Yulita Hendrartini sebagai anggota. “Sejak tanggal 21 September tahun 2020 Panitia Seleksi Calon Anggota Dewas dan Calon Direksi BPJS Kesehatan sudah mulai bekerja,” pungkas Pratikno.