Birulangitid-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau memberikan apresiasi dan dukungan kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Pekanbaru yang telah melakukan swab test atau uji usap di tempat keramaian.
Dikutip dari mediacenter.riau.go.id Hal tersebut disampaikan Pj Sekdaprov Riau, Masrul Kasmy, Senin (24/5) di Gedung Daerah Riau. Dikatakannya, jika hal tersebut juga untuk kepentingan masyarakat dan demi kesehatan masyarakat terhindar dari penularan COVID-19 yang saat ini masih terus meningkat. Terutama di Kota Pekanbaru yang setiap hari cukup mengkhawatirkan.
"Jadi kita mendukung yang dilakukan Pemkot Pekanbaru melakukan swab test ditempat ini, karena selain untuk masyarakat, ini juga menimbang penyebaran COVID-19 yang terjadi di Pekanbaru yang masih tinggi," jelasnya.
Masrul menyebutkan, hingga saat ini pemerintah belum ada mengeluarkan izin untuk kerumunan ini. Pasalnya, kondisi daerah masih belum stabil dan belum ada menunjukan kondisi normal untuk berkerumunan.
"Kita mengharapkan masyarakat juga bisa memahami ini. Tunggu dulu lah sampai kondisi daerah kita memang betul-betul sudah pulih," ujarnya.
Kepada pelaku usaha, ia juga menyampaikan agar bisa mengikuti himbauan yang sudah disampaikan sebelumnya. Terutama yang berada di zona merah.
"Untuk pengusaha ini memang tidak dilarang, tapi kan ada himbauannya agar tidak terjadi kerumunan. Jadi baik masyarakat maupun pengusaha mari kita bersama-sama menjaga semoga musibah COVID-19 ini bisa segera berakhir," tuturnya.
Diinformasikan sebelumnya, Satuan Tugas Panangan (Satgas) COVID-19 Kota Pekanbaru melakukan patroli dalam rangka pelaksanaan Prokes Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Patroli ini untuk mengantisipasi dampak penularan COVID-19 .
Tim Patroli membawa petugas kesehatan untuk melakukan rapid test antigen di sejumlah lokasi keramaian yang berada di Jalan Sudirman dan Jalan Tuanku Tambusai, pada Sabtu (22/5/2021) malam.
Di lokasi tersebut, petugas kesehatan mengambil satu persatu sampel dari para pengunjung. Ada 268 orang yang menjalani rapid test antigen. Hasil tes ini menyatakan tiga orang ternyata reaktif. Kemudian, petugas langsung melakukan swab test atau tes usap. Dari Hasil itu, ketiga orang yang jalani tes, terkonfirmasi positif COVID-19. Satu di antaranya kedapatan bergejala sehingga harus jalani perawatan medis di RSD Madani.