Birulangitid-Dalam seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) tahun Akademik 2023/2024, Universitas Riau (UNRI) menggunakan Tiga jalur, yakni yakni Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) dan Jalur Mandiri.
Panitia PMB UNRI Dr Rahman Karmila SPi MSi, didampingi Kepala Biro Akademik dan Kemahasiswaan UNRI, Dessy Riasari SE Ak MM, kepada wartawan, Kamis (9/02/2023) di ruangan Kuntodarussalam Lantai II Gedung Rektorat UNRI menjelaskan, terdapat perubahan nama pada jalur PMB tahun akademik 2023/2024, dan juga terjadi perubahan pada lembaga yang melaksanakan.
"Jalur SNBP itu tahun sebelumnya bernama Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Nasional Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan melalui Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) yang dikelola Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), tahun ini yang menyelenggarakan adalah Balai Pengelolaan Pengujian Pendidikan (BP3)," jelas Rahman.
Namun, meski terdapat pergantian dua nama jalur dan lembaga yang melaksanakan, Rahman Karmila menegaskan bahwa untuk persyaratan PMB di masing-masing jalur tidak ada perubahan.
Terkhusus untuk jalur SNBP, dia mengingatkan kepada yang lulus atau telah dinyatakan diterima agar mendaftar ulang, jangan karena diterima di Universitas lain, tanpa pemberitahuan calon mahasiswa membatalkan yang di UNRI.
"Ini yang perlu juga kita tegaskan, bagi mereka yang telah diterima melalui jalur SNBP, dan bisa saja dia mengikuti ujian melalui jalur lain di perguruan tinggi lainnya, jika tanpa alasan yang jelas membatalkan kuliah di UNRI, kita akan memberi sanksi tegas kepada sekolah mereka, karena yang mau kuliah di UNRI ini banyak. Kalau memang diteriam di Perguruan Tinggi yang grate nya lebih dari kita, kita terima, tapi harus melapor ke Biro Akademik dan Kemahasiswaan, bawa buktinya," tegas Rahman.
Rahman menambahkan, dari total 6530 mahasiswa yang akan diterima untuk masing-masing jalur persentase Mahasiswa yang akan diterima adalah untuk jalur SNBP sebesar 30 persen dari milinal 20 persen yang disyaratkan, jalur SNBT sebanyak 40 persen dan Jalur Mandiri 30.
"Untuk jalur mandiri itu terbagi dari PBUD/PBM 15 persen, SMMPTN BARAT 15 persen dan kerjasama 10 persen. Untuk jalur kerjasama ini tahun lalu dilakukan di Dua Kabupaten yakni Rokan Hilir dan Kuansing, untuk Tahun ini, kita sudah menyurati Kabupaten dan Kota di Riau,"imbuhnya.
Lebih lanjut Rahman menjelaskan, untuk jadwal pendaftaran, registrasi akun SNPMB untuk PDDS telah dibuka sejak 16 Januari lalu dan berakhir 15 Februari 2023, pendaftaran SNBP 14-18 Februari 2023, selanjutnya 16 Februari – 03 Maret 2023 registrasi akun SNPMB melalui portal: https://portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id.
